Selasa, 27 Desember 2011

Beautifull Campuss dalam Peringatan Hari Ibu


Hari ibu, adalah hari yang paling bersejarah bagi kaum perempuan di Indonesia. Betapa tidak, para pejuang wanita Indonesia pada Kongres Perempuan Indonesia I, pada 22-25 Desember 1928 di Yogyakarta, di Gedung Dalem Jayadipuran. Kongres dihadiri sekitar 30 organisasi perempuan dari 12 kota di Jawa dan Sumatra. Salah satu hasil dari kongres ituadalah terbentuknya Kongres Perempuan atau dikenal dengan Kongres Wanita Indonesa (Kowani).
Dalam perkembangannya, pada tanggal 22 Desember 1938 adalah kongres perempuan III di Indonesia di ikuti oleh banyak organisasi perempuan yang secara tidak langsung adalah pengakuan keberadaaan perempuan secara politis dalam kancah keorganisasi di era menjelang kemerdekaan. Pada kongres ke III inilah ditetapkan sebagai perayaan Hari Ibu
Presiden Soekarno menetapkan melalui Dekrit Presiden No. 316 tahun 1959 bahwa tanggal 22 Desember adalah Hari Ibu dan dirayakan secara nasional hingga sekarang. Hari Ibu di Indonesia saat ini diperingati untuk mengungkapkan rasa sayang dan terima kasih kepada para ibu, memuji keibuan para ibu. Berbagai kegiatan pada peringatan itu merupakan kado istimewa, penyuntingan bunga, pesta kejutan bagi para ibu, aneka lomba masak dan berkebaya, atau membebaskan para ibu dari beban kegiatan domestik sehari-hari.
Namun secara historis kongres perempuan adalah bertemunya para perempuan Indonesia untuk menyikapi kondisi bangsa dan member solusi atas pendidikan, kesehatan, hak politik, peresamaan dimuka hukum serta kondisi ke-Indonesiaan.
Tahun 2011 ini, hari ibu tidak hanya diperingati sebagai rutinitas saja oleh kaum perempuan. ISWI Surabaya adalah salah satu organisasi perempuan yang mengusung “Beautiful Campuss” mengusung tema yang menarik yaitu kesejahteraan Ibu dan Anak yang diperbincangkan di kampus dengan mempercantik tampilan perempuan baik dari dalam maupun dari luar.
Beberapa agenda hari ibu yang diselenggarakan antara lain : lomba balita sehat, lomba menggambar ibu dan anak, lomba mewarnai anak-anak, lomba foto model dan beautifull class untuk para remaja dan ibu, serta bazaar UKM yang dimeriahkan oleh Unit kegiatan music mahasiswa UNTAG Surabaya. Acara yang diselenggarakan tepat di hari Ibu ini, banyak menyita perhatian para ibu dari berbagai kecamatan di Surabaya, mulai dari Semolowaru, Tandes, Manyar, Semampir, dan masih banyak lagi ibu dan anak dari berbagai  kecamatan yang ikut serta. Acara diselenggarakan mulai pukul 8 hingga 17.00, cukup meriah dengan beragam acara yang beruntun.
Pembukaan acara hari Ibu dilaksanakan di Aula Perpustakaan UNTAG Surabaya oleh Ibu Prof. Dr. Hj. I.A. Brahmasari, Dipl.DHE, MPA dengan diikuti oleh alunan merdu paduan suara yang di pimpin oleh ibu Redatini.  Banyak sekali pengisi acara mulai dari drum band anak, tari tradisional hingga modern. Bazaar juga menyajikan kerajinan hasil perempuan hingga makanan. Ini semua menunjukkan bahwa tujuan perayaan hari ibu ini adalah untuk melihat kembali makna kesejahteraan perempuan sebagai salah satu pilar bangsa. Pendidikan perempuan pada anak yang cukup penting dihadirkan dalam bentuk fun dan edukatif, peningkatan kapasitas perempuan dengan beauty class baik secara inner beauty maupun kecantikan dari luar. Bazaar mengenai kebutuhan sehari-hari menunjukkan bagaiamana perempuan berkiprah dalam pembangunan ekonomi.
Acara sangat semarak dengan adanya lantunan lagi Bunda yang dinyayikan oleh beberapa anggota ISWI diantara beberapa stand UKM di Surabaya. ISWI sebagai organisasi perempuan yang memiliki salah satu focus pada peningkatan kapasaitas perempuan, tidak pernah lupa untuk memberikan penghargaan yang sebesar-besarnya pada seluruh perempuan yang hadir pada acara tersebut untuk senantiasa berperan serta dalam menghadapi krisis yang terjadi di Indonesia dengan tetap SMART, CREATIF and CARE.

BEBAS DARI KANKER


 Bagaimana perasaan yang anda hadapi bila seorang dokter menyatakan bila anda terkena kanker? Tentu sangat menyedihkan, tidak hanya tangis, namun lantunan baik-bait doa seakan tak putus dipanjatkan saat itu juga. Kanker menjadi  penyakit yang sangat ditakuti, jangankan oleh diri kita, keluarga, sahabat dan rekan kerja mungkin akan terhenyak untuk memberi perhatian lebih agar bisa segera sembuh.

ISWI Surabaya bersama dengan SENSASI (Sehat Semangat Inovasi) TVRI yang dipandu oleh Motivator handal di bidang kesehatan yaitu Dr. Agus Ali Fauzi mengambil topic Talkshow TV mengenai Hidup Sehat Bebas Dari Kanker.

Penyebab kanker biasanya tidak dapat diketahui secara pasti karena penyebab kanker dapat merupakan gabungan dari sekumpulan faktor, genetik dan lingkungan. Secara umum dr.Agus menerangkan bahwa ada 2 hal yang menyebabkan kanker yaitu secara GENETIS dan PAPARAN baik secara indogen (stress, pikiran berat), maupun eksogen (makanan, polusi,dll). Namun ada beberapa faktor yang diduga meningkatkan resiko terjadinya kanker, sebagai berikut :
1.   Faktor genetic / keturunan
Faktor genetik menyebabkan beberapa keluarga memiliki resiko lebih tinggi untuk menderita kanker tertentu bila dibandingkan dengan keluarga lainnya. Jenis kanker yang cenderung diturunkan dalam keluarga adalah kanker payudara, kanker indung telur, kanker kulit dan kanker usus besar. Sebagai contoh, risiko wanita untuk menderita kanker meningkat 1,5 hingga 3 kali jika ibunya atau saudara perempuannya menderita kanker payudara.

2.   Faktor Lingkungan
Beberapa kebiasaan di lingkungan yang cenderung ditiru adalah merokok. Merokok sigaret meningkatkan resiko terjadinya kanker paru - paru, mulut, laring (pita suara), dan kandung kemih. Factor lingkungan yang lain seperti Sinar Ultraviolet dari matahari dan Radiasi ionisasi (yang merupakan karsinogenik) digunakan dalam sinar rontgen dihasilkan dari pembangkit listrik tenaga nuklir dan ledakan bom atom yang bisa menjangkau jarak yang sangat jauh. Contoh, orang yang selamat dari bom atom di Hiroshima dan Nagasaki pada Perang Dunia II, berisiko tinggi menderita kanker sel darah, seperti Leukemia.

3.   Faktor Makanan yang mengandung bahan kimia.
Makanan juga dapat menjadi faktor risiko penting lain penyebab kanker, terutama kanker pada saluran pencernaan. Contoh jenis makanan yang dapat menyebabkan kanker adalah : Makanan yang diasap dan diasamkan (dalam bentuk acar) meningkatkan resiko terjadinya kanker lambung,  Minuman yang mengandung alkohol menyebabkan berisiko lebih tinggi, terhadap kanker kerongkongan. Zat pewarna makanan, Logam berat seperti merkuri yang sering terdapat pada makanan laut yang tercemar seperti: kerang, ikan, dsb. Berbagai makanan (manis,tepung) yang diproses secara berlebihan.

4.   Virus
Virus yang dapat dan dicurigai menyebabkan kanker antara lain :
-        Virus Papilloma menyebabkan kutil alat kelamin (genitalis) agaknya merupakan salah satu penyebab kanker leher rahim pada wanita.
-        Virus Sitomegalo menyebabkan Sarkoma Kaposi (kanker sistem pembuluh darah yang ditandai oleh lesi kulit berwarna merah)   
-        Virus Hepatitis B dapat menyebabkan kanker hati.
-        Virus Epstein - Bar (di Afrika) menyebabkan Limfoma Burkitt, sedangkan di China virus ini menyebabkan kanker hidung dan tenggorokan. Ini terjadi karena faktor lingkungan dan genetik.
-        Virus Retro pada manusia misalnya virus HIV menyebabkan limfoma dan kanker darah lainnya.

5.   Infeksi
-        Parasit Schistosoma (bilharzia) dapat menyebabkan kanker kandung kemih karena terjadinya iritasi menahun pada kandung kemih. Namun penyebab iritasi menahun lainnya tidak menyebabkan kanker.
-        Infeksi oleh Clonorchis yang menyebabkan kanker pankreas dan saluran empedu.
-        Helicobacter Pylori adalah suatu bakteri yang mungkin merupakan penyebab kanker lambung, dan diduga bakteri ini menyebabkan cedera dan peradangan lambung kronis sehingga terjadi peningkatan kecepatan siklus sel.

6.   Faktor perilaku
-        Perilaku yang dimaksud adalah merokok dan mengkonsumsi makanan yang banyak mengandung lemak dan daging yang diawetkan juga peminum minuman beralkohol.
-        Perilaku seksual yaitu melakukan hubungan intim diusia dini dan sering berganti ganti pasangan.

7.   Gangguan keseimbangan hormonal
Hormon estrogen berfungsi merangsang pertumbuhan sel yang cenderung mendorong terjadinya kanker, sedangkan progesteron melindungi terjadinya pertumbuhan sel yang berlebihan. - Ada kecenderungan bahwa kelebihan hormon estrogen dan kekurangan progesteron menyebabkan meningkatnya risiko kanker payudara, kanker leher rahim, kanker rahim dan kanker prostat dan buah zakar pada pria.

8.   Faktor kejiwaan, emosional
Stres yang berat dapat menyebabkan ganggguan keseimbangan seluler tubuh. Keadaan tegang yang terus menerus dapat mempengaruhi sel, dimana sel jadi hiperaktif dan berubah sifat menjadi ganas sehingga menyebabkan kanker.
9.   Radikal bebas
Radikal bebas adalah suatu atom, gugus atom, atau molekul yang mempunyai electron bebas yang tidak berpasangan dilingkaran luarnya. Sumber - sumber radikal bebas yaitu :
-       Radikal bebas terbentuk sebagai produk sampingan dari proses metabolisme.
-       Radikal bebas masuk ke dalam tubuh dalam bentuk racun-racun kimiawi dari makanan , minuman, udara yang terpolusi, dan sinar ultraviolet dari matahari.
-       Radikal bebas diproduksi secara berlebihan pada waktu kita makan berlebihan (berdampak pada proses metabolisme) atau bila kita dalam keadaan stress berlebihan, baik stress secara fisik, psikologis,maupun biologis.

Acara yang diselenggarakan di Studio 2 TVRI Surabaya tanggal 26 Desember 2011 ini, berlangsung penuh semangat, bukan hanya karena Serunya Dokter Agus menerangkan, atau Smart-nya ibu-ibu peserta dari ISWI, namun juga karena hadirnya testimonial yaitu ibu Uli yang bercerita mengai kegigihannya melawan kanker cerviks dan akhirnya sembuh. Meski saat ini anak sebar sel kanker ada di kaki, beliau tetap semangat menjalani hidup.

Secara umum, dr. Agus menjelaskan beberapa tips yang bisa dilakukan untuk menangani kanker :
1.     Pengobatan sedini mungkin dan benar.
Kanker seringkali tidak ada gejalanya atau berbeda-beda tiap individu, sehingga pemeriksaan sedini mungkin akan sangat membantu. Rata-rata penderita kanker di Rumah Sakit, memeriksakan diri setelah stadium lanjut. Oleh karenanya dengan sosialisasi penangana Kanker melalui SENSASI di TVRI ini, diharapkan masyarakat mampu menyadari adanya stress diri dan memapu mengelola stress. Karena stress mampu membuat sel semakin cepat berkembang.
2.     Penanganan menyeluruh
Beberapa penanganan antara lain : operasi – kemoterapi – radioterapi – hormonal terapi – imuno terapi – komplementari terapi (seperti penggunaan obat herbal).  
3.     Semangat hidup tinggi dan berpikir positif
4.     Menjaga system kekebalan tubun dan nutrisi seimbang
5.     Dukungan keluarga dan lingkungan
6.     Mengisi hari dengan kegiatan bermanfaat dan menyenangkan
7.     Mendekatkan diri pada Tuhan

Dengan tips-tips ini, diharapkan setiap masyarakat lebih terbuka terhadap gejala yang dialaminya serta lebih cepat pula mengakses layanan kesehatan. Sangat pentingnya kesehatan bagi diri sehingga diperlukan intensitas perawatan kesehatan dari sekarang. SEHAT – SEMANGAT – INOVASI BERSAMA ISWI.



Minggu, 23 Oktober 2011

Semarak Hari Ibu dengan Workshop Public Speaking & Personal Branding


Ikatan Sarjana Wanita Indonesia (ISWI) dituntut untuk ikut berperan dalam pendampingan wanita di pedesaan. Ini dilakukan agar mereka menjadi wanita-wanita yang tak termajinalkan serta lebih berdaya meningkatkan taraf kehidupan keluarga.
“Saat ini sudah banyak wanita dipedesaan yang telah mengenyam pendidikan sampai tingkat sarjana. Tetapi masih banyak pula diantara mereka yng hnya mengenyam pendidikan de sekolah tingkat dasar,” ungkap Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Jatim, Nina Soekarwo, ketika membuka Workshop Public Speaking & Personal Branding oleh Helmi Yahya, di Gedung Pertemuan Graha Wiyata Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya, Minggu (19/12).
Lebih jauh kata Nina mengatakan, sebagai Ketua TP PKK Provinsi Jatim dirinya mengetahui betul keadaan wanita di Jatim terutama mereka yang hidup di pedesaan. Para wanita desa itu kata dia masih banyak yang termarjinalkan. Mereka tidak mempunyai keahlian selain mengurusi keluarga. Mereka tidak mempunyai posisi tawar dalam keluarga. Dengan keadaan yang sedemikian itulah banyak terjadi kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang menimpa para wanita.
Dari kondisi tersebut salah satu upaya Pemerintah Jawa Timur untuk mempersempit disparitas antar wanita dan laki-laki adalah memberdayakan kaum wanita dengan pemberian bantuan hibah berupa modal sebesar Rp 25 juta kepada setiap Koperasi Wanita (Kopwan). Pada Tahun 2010 hibah tersebut telah diterima oleh 8.506 Kopwan yang tersebar di seluruh pedesaan Jawa Timur.
Ketua ISWI Jawa Timur sekaligus Rektor Untag Surabaya Prof. Dr. Hj. Ida Ayu Brahmasari, drg, Dipl.DHE, MPA. ISWI berdiri sejak tanggal 3 Mei 1956 di Jakarta. Organisasi ini mempunyai tujuan antara lain mempererat sarjana wanita di Indonesia, memperdalam ilmu pengetahuan dan teknologi serta mengamalkannya ke masyarakat, berperan aktif dalam pengarustamaan gender dan ikut menekan angka KDRT.
Untuk diketahui, acara Workshop Public Speaking & Personal Branding diadakan dalam rangka memperingati Hari Ibu tanggal 22 Desember 2010. Acara semakin terasa milik kaum ibu ketika sekumpulan siswa taman kanak-kanak yunior dengan tingkah yang lucu mempertontonkan kepandaiannya brpuisi, intinya menggambarkan bahwa ibu adalah segala-galanya bagi mereka. Ketika sakit, senang, menangis, dalam kesulitan selalu membutuhkan keberadaan ibu. Sebelum mengakhiri atraksi mereka secara bersama-sama menyanyikan lagu “Bunda” ciptaan Melly Guslow, yang membuat Bude Karwo menitikkan airmata. (Surabaya Pagi, 21 Desember 2010)